Pages

Selasa, 10 September 2013

KKN guiding @Bromo Sunrise Adventure Tour (part 2)

"13-07-2013" amazing trip with Frederick and his girl friend from Belgium. Start from 00.00 am until 13.30 pm. The route from Malang (Kertanegara Hotel)-Tumpang-Bromo (view point 1, Kingkong hill, Bromo, sand of sea, lion lava stone, savana-teletubies hill)-Pelangi waterfall-Jago temple. 


Pukul 00.30 pagi aku bersama driver (pak Iron, bukan Iron Man lho yaaa heheh) saat itu kami menjemput tamu di hotel Kertanegara. Tamu 2 orang, (Frederick dan Racle) dari Belgium. Kami lewat tumpang dan seperti biasanya di ngadas village ganti mobil jeep. Rute yang akan dituju meliputi : coffe morning- melihat sunrise di view point 1, melihat pemandangan Bromo Tengger dari bukit Kingkong/ view point 2, mendaki ke kawah bromo, mendengarkan pasir berbisik dan melihat lion lava stone, melihat pemandangan di savana bukit teletubies. Setelah dari Bromo kami melanjutkan perjalanan ke Coban pelangi dan candi jago daerah Tumpang. 

ini waktu di bukit Kingkong, cuaca waktu itu tertutup kabut dan sunrise g muncul -_- well, untunglah masih bisa dapat foto bagus :)

brrrrrr dingin banget....

Frederick hobi photography :)

woow it's so amazing.....walaupun kabut tp dapat spot bagus buat hunting foto :)




ahahahhaaaa :-p


gunung batok yang sebagian pucuknya tertutup kabut

Flying without wings :p
duuuu so sweetnya *envy
eh liat tuh yg cewek pake sendal doang wkwkwk, padahal selama mendaki ke kawah banyak tai kuda dimana2....yasudahlah 

Batok mountain 

go go go good luck :)
245 anak tangga untuk samapi ke puncak Bromo

narsis dulu lah ya heheheh

finally, nyampe juga :)

pas foto ini diambil, pacarnya agak gimana gituu *jealous mungkin hahahha :p padahal ya buat dokumentasi foto KKN 

wow it's so amazing


bersama driver jeep (sand of sea) 

ecieeeh tamu gue narsis juga yaa hahaha

oke...lanjut destination ke coban pelangi


jembatan kayu menuju coban pelangi

gak mood foto2 soalnya capek to the max -_-

Finally, I'm so tired but it's so damn amazing trip, thankyou so much for joining this trip, I hope both of you can join trip again with me in another day.
















KKN guiding @Bromo Sunrise Adventure Tour (part 1)

Sabtu 29-06-2013 (Amazing, Awesome and Unforgettable moment)

            Hari ke 3 KKN di bromo sunrise sudah mulai rame tamu berdatangan. Saya mendapat bagian dari bos (Pak Vinny) untuk guiding tamu dari korea (Mr.chong dan mrs.choi). Bersama driver (P.Penta), saya menjemput tamu korea tersebut di Hotel Santika Malang pukul 08.00 pagi. Paket wisata yang dipilih mereka yaitu start mulai jam 8 pagi sampai jam 4 sore (view point 1, kawah bromo, savana, lion lava stone pasir berbisik dan kembali lagi ke hotel santika malang).

cuaca di Tumpang cerah banget saat itu, liat aja tuh awannya bagus kan???
wuzzzzz....melaju menuju Bromo

            Pengalaman guiding pertama kali buat saya sangat berkesan. Tamu dari korea yang akan saya guide tidak begitu menguasai bahasa inggris, jadi saya sedikit kesulitan dalam berkomunikasi dengan mereka. Saya mencoba mengingat kembali materi public speaking yang sudah saya dapatkan. Awalnya saya memperkenalkan diri dan mencoba mengenal tamu yang akan saya guide ke Bromo. Kebetulan sekali tamu korea tersebut sangat ramah jadi saya tidak kebingungan bagaimana cara mengakrabkan diri kepada mereka. Sekitar pukul 08.30 kami menuju tumpang dan berganti jeep di daerah ngadas. Sepanjang perjalanan saya bertukar info dengan mereka, saya menanyakan pendapat mereka pertama kali ke malang. Mereka menjawab sangat senang dan mereka berantusias ingin berkunjung ke bromo untuk melihat kawah serta pemandangan savana. Setelah sampai di view point 1, kami memilih untuk duduk sebentar dan menikmati kabut tebal yang tak kunjung menghilang. Saya mencoba memecah kesunyian dengan memberikan pertanyaan seputar perjalanan dari malang menuju bromo. Tamu korea tersebut sangat baik merespon pertanyaan saya sambil menikmati biskuit yang mereka bawa. Setelah itu berlanjut ke kawah bromo dan saya mencoba menawari untuk naik kuda atau tidak, karena tamu korea tersebut sudah cukup tua (berumur 63 dan 64 thn). Tetapi mereka bertekad untuk jalan kaki saja. Tiba-tiba di tengah perjalanan menuju anak tangga kawah bromo, mr.chong merasa kelelahan dan tidak kuat berjalan lagi. Saya panik dan akirnya saya putuskan untuk meyewa kuda. Setelah sampai di puncak, mereka sangat excited melihat pemandangan yang ada di depan mereka. Tidak lupa saya membantu memotret foto mereka berdua untuk kenang-kenangan. Kemudian kita beranjak ke pasir berbisik. Di sana saya menjelaskan bahwa terdapat lion lava stone (batu yang menyerupai singa terbentuk dari hasil larva gunung bromo saat erupsi). Saya juga menjelaskan megnapa disebut pasir berbisik, karena pasirnya jika tertiup angin menghasilkan suara gemuruh seperti orang sedang berbisik. Mereka cukup puas mendengar penjelasan singkat dari saya, selebihnya mereka kembali berfoto-foto. Setelah itu kami mengunjungi savana. Di sana kami tidak begitu lama berhenti karena mereka cukup kelelahan setelah menaiki anak tangga saat di kawah bromo. Maka perjalanan berakhir sampai di savana. Sekitar pukul 3 sore kami sudah keluar dari area bromo. Sepanjang perjalanan pulang saya mencoba untuk berkomunikasi kembali dan melakukan tanya jawab seputar perjalanan yang sudah dilakukan. Mereka sangat senang dan mereka mengatakan akan menghubungi saya lagi jika mereka ingin berlibur di Malang. Setelah samapi di malang, mrs.choi meminta untuk berhenti sebentar di money changer dan setelah itu mereka meminta saya untuk ikut makan malam bersamanya. Saya pun tidak menolak karena saya ingin memanfaatkan waktu kebersamaan bersama mereka untuk yang terakhir kalinya sebelum berpisah. Saat itu Mrs.choi menagtakan restaurant jang jang bahwa makanan di dekat hotel santika sangat enak sekali dan saya wajib untuk mencobanya. Saya sangat terkejut saat merekaberhenti di depang depot gang djangkrik. Oh ternyata mereka menyebut depong gang djangkrik dengan nama “jang jang resaturant” karena mereka tidak bisa mengucapkan kata gang djangkrik. Cukup lucu jika diingat ingat.  Setelah makan malam selesai mereka mengucapkan terimakasih karena sudah menemani mereka seharian dan saya sangat terkejut ketika mr.chong memberikan 1 lembar uang dollars dengan nominal 10 dollar dan jika dirupiahkan sekitar Rp.100.000,- saat itu saya sangat bahagia karena ini adalah pertama kalinya saya mendapat uang dari hasil kerja walaupun masih KKN. Kami pun saling melambaikan tangan ketika berpisah dan tidak lupa saya meminta maaf jika saya ada salah kata atau melakukan hal yang tidak berkenan.

ini dia mereka tamu yg saya guide dr Kore (Mrs. Choi and Mr. Chong)


mereka sibuk memotret pemandangan selama di perjalanan :) cuaca cerah banget 



ini ceritanya lagi macet di tengah2 perjalanan mau menuju view point 1 (pananjakan), karena waktu itu ada Jeep yg mogok. So, narsis dulu lah ya daripada bengong gak ngapa2in :p


disini "gue" sudah mirip kayak cucu mereka ya...wkwkwk LOL

Savana (mereka berdua so sweet banget walopun sudah tua) *envy


It's so wonderful places isn't?
-bukit Teletubies-
wow AWSOME :)

nyampe view point 1 (pananjakan) kabut tebal menyelimuti (-_-) 
nah liat aja betapa bad moodnya saya melihat kabut yg menyebalkan itu g segera hilang

taraaaa....15 menit kemudian kabutnya lenyap tertiup angin, dan itulah hasilnya 
Mr. Chong terkagum2 melihat keindahan View Point 1

narsis dulu sebelum mendaki ke kawah bromo, sebelumnya naik kuda, tapi sayang g sempet foto2 soalnya takut pertama kali naik kuda wkwkkw
yeeeeey semangat pasti bisa :p

kasihan banget :'( kecapek'an mereka, tapi mereka tetep semangat \m/

go go go....
masih sempet motret2 kok walpun sebenernya capek :)

wkwkkw gue g mau kalah narsis :p

wow it's so amazing volcano :)

hwaaaaaa......


pasir berbisik



dinner together with Mr.Chong and Mrs. Choi (Depot Gang Djangkrik) 
bener2 tamunya buaek banget to the max pokoknya hehheeh lebay lagi deh gue

ini dia yg bikin cengar cengir pas pulang dr ngeTrip :)
lumayan banget, sudah diajak dinner bareng dan pas pulang dikasih begituan :D waaaahhhhh EXCITED 

            aku banyak mendapatkan pengalaman dari guiding pertama. Mulai dari perbedaan budaya yang aku rasakan ketika menghadapi tamu dari korea tersebut serta cara berkomunikasi dengan mereka. Missunderstanding sering terjadi ketika tamu dari korea tersebut tidak memahami apa yang aku katakan kepada mereka. Dari hal ini saya lebih banyak menggunakan bahasa isyarat atau bahasa tubuh untuk melancarkan komunikasi dengan mereka.